Minggu, 05 Maret 2017

Ki Tenjo Pohon Yang Makin Punah

Salah satu pohon paling langka di Indonesia adalah Ki Tenjo atau Mersawa Daun Lebar. Pohon penghasil kayu dengan nama latin A‎nisoptera costata Korth. ini, telah terancam punah. Oleh IUCN Red List didaftar sebagai spesies Endangered (Terancam).

Tumbuhan penghasil kayu dari hutan hujan tropis ini selain dinamai Ki Tenjo juga disebut sebagai Mersawa Daun Lebar atau Mersawa, meskipun nama terakhir lebih digunakan untuk meyebut ragam jenis tumbuhan dari genus Anisoptera sp. Di Kalimantan tanaman ini kerap disebut juga sebagai Baripung, Damar Ketimpun, Damar Tingkis, Katimpun, Kenuar, Laripung, Merlangat, Mersawa, Pengiran, dan Tempudau. Sedang di Sumatera, tumbuhan ini dikenal sebagai ‎Masegar, Tenan, atau Meluwang Tikus.

Nama latin tumbuhan dari famili ‎Dipterocarpaceae ini adalah Anisoptera costataKorth. Memiliki beberapa nama sinonim seperti Anisoptera cochinchinensis Pierre, Anisoptera marginatoides F.Heim, Anisoptera mindanensis Foxw., Anisoptera oblonga Dyer, Anisoptera robusta Pierre, dan Dryobalanops hallii Korth. ex Burck.

Pohon Mersawa Daun Lebar atau Ki Tenjo merupakan pohon besar. Tinggi pohonnya mencapai 67 meter dengan diameter batang bagian bawah mencapai lebih dari 150 cm. Batang tinggi, lurus, dan berbentuk silinder. Kulit batang berwarna kelabu, kelabu kekuningan, kelabu kecoklatan, hingga coklat. Pohon muda memiliki kulit halus, sedang pohon tua memiliki kulit beralur dangkal dan sedikit terkelupas. Batang mengeluarkan resin berwarna keputihan, hijau muda, hingga kekuningan.

Daun lonjong atau jorong, simetris dengan ujung lancip pendek dan pangkal membulat. Daun berukuran panjang 7-15 cm dengan lebar 4-7,5 cm. Bagian bawah daun berbulu berwarna kuning. Bunga berwarna keputihan atau merah muda dengan ukuran sekitar 1,5 cm. Buah berkatup, bersatu membentuk tabung (winged nut).

Pohon Mersawa Daun Lebar atau Ki Tenjo (Anisoptera costata Korth.) tumbuh baik di hutan hujan tropis dataran rendah hingga ketinggian 700 meter dpl. Dapat tumbuh baik di tanah berpasir, tanah liat, maupun sedikit berbatu kapur.

Ki Tenjo atau Mersawa Daun Lebar adalah pohon penghasil kayu berkualitas. Kayunya digunakan sebagai furniture, kayu lapis, konstruksi, dan papan kapal.

Daerah sebaran asli pohon dari famili Dipterocarpaceae meliputi Indonesia (Sumatera, Kalimantan, dan Jawa bagian barat), Brunei Darussalam, Filipina, Kamboja, Malaysia (semenanjung, Sabah, Serawak), Myanmar, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Populasi Pohon Mersawa Daun Lebar sangat jarang, bahkan di Filipina hanya tersisa satu batang pohon saja. Di Kawasan TN Ujung Kulon Banten, pun hanya ditemukan satu batang pohon saja tanpa anakan. Dengan populasi yang sangat jarang tersebut membuat IUCN Redlist memasukkan pohon ini sebagai salah satu tumbuhan terancam kepunahan dengan status konservasi Endangered (EN; Terancam).

Ancaman yang paling menyebabkan kelangkaan atau mendekati kepunahan adalah penebangan yang dilakukan oleh perambah hutan. Aktivitas perambahan yang makin mendekati lokasi pohon ini sangat mengancam percepatan kepunahannya.‎

Tidak ada komentar:

Posting Komentar